Konfigurasi Wireless Bridging Mikrotik (AP Bridge)

A. Pengertian
Bridge pada mikrotik adalah penggabungan 2 atau lebih interface seolah-olah
berada dalam 1 segmen network yang sama. Bridge juga bisa dijalankan pada jaringan
wireless. Interface bridge adalah interface virtual, karena virtual kita bisa membuat
interface bridge sebanyak yang kita inginkan.

Secara teknikal pembuatan bridge baru dengan cara membuat interface bridge
& menambahkan interface fisik ke dalam port bridge. Jika kita hanya membuat
interface bridge tanpa menambahkan interface fisik pada port bridgenya, maka bridge
tersebut akan dianggap sebagai interface loopback.

B. Tujuan
Menerapkan bridge pada wireless mikrotik.

C. Waktu yang diperlukan
5 menit

D. Alat dan Bahan
2 routerboard mikrotik support ap bridge dan station bridge
2 Laptop


E. Tahap pelaksnaan
Buat AP bridge pada kasus ini internet saya menggunakan wlan1 sebagai station maka dari itu saya membuat Virtual AP untuk materi ini
 Buat ssidnya dan password lalu apply ok
 Buat bridge dengan nama yang diinginkan
 lalu bridge interface ethyang terhubung dengan client dan wlan AP
 cukup buat ip eth yang terhubung
 buat Firewall NAT
 Masukkan DNS yang diinginkan
 untuk memasukan DNS nawala lihat disini
Buat DHCP server lihat disini tanpa dhcp server pun bisa dengan static, buat saja sesuai kebutuhan
Untuk final coba ping pc client yang mendapat dhcp client tetapi sebelum itu kita buat dulu sisi clientnya disini Konfigurasi Wireless Bridging Mikrotik (CLIENT)

G. Referensi
www.mikrotik.co.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi VLAN dengan PPPoE pada Mikrotik (Client)

Konfigurasi Wireless Bridging Mikrotik (Station Bridge)

PPPoE melalui Wireless di Mikrotik (Client)