Mengubah port service Mikrotik

A. Pengertian
Mekanisme yang mengizinkan sebuah komputer untuk mendukung beberapa sesi koneksi dengan komputer lainnya dan program di dalam jaringan. Port dapat mengidentifikasikan aplikasi dan layanan yang menggunakan koneksi di dalam jaringan TCP/IP. Sehingga, port juga mengidentifikasikan sebuah proses tertentu di mana sebuah server dapat memberikan sebuah l/ayanan kepada klien atau bagaimana sebuah klien dapat mengakses sebuah layanan yang ada dalam server. Port dapat dikenali dengan angka 16-bit (dua byte) yang disebut dengan Port Number dan diklasifikasikan dengan jenis protokol transport apa yang digunakan, ke dalam Port TCP dan Port UDP. Karena memiliki angka 16-bit, maka total maksimum jumlah port untuk setiap protokol transport yang digunakan adalah 65536 buah.

B. Latar belakang
Dengan hanya mendisable service pada routerboard itu tidak cukup untuk memberikan keamanan yang baik pada routerboard.

C. Tujuan
Mencegah oranglain memasuki routerboard dengan services yang dibuka.

D. Alat dan bahan
Laptop
Routerboard mikrotik

E. Jangka waktu pelaksanaan
1 menit

F. Tahap pelaksanaan
Kita sudah mendisable akses mikrotik yang tidak dilewati.
Tetapi masih ada yang default yaitu port pada service yang terbuka seperti 8291 pada winbox dan
80 pada www maka kita akan mengganti port tersebut.
 Kita menggantinya dengan port 1600 dan kita coba dibrowser.

Kita bisa mengakses melalui browser tetapi harus menuliskan port yang digunakan atau yang tadi kita ganti dengan 1600.

G. Kesimpulan
Dengan mengubah port defaul pada services mikrotik kita maka akan mempersulit orang lain memasuki login untuk masuk pada mikrotik kita.

H. Referensi
www.mikrotik.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi VLAN dengan PPPoE pada Mikrotik (Client)

Konfigurasi Wireless Bridging Mikrotik (Station Bridge)

PPPoE melalui Wireless di Mikrotik (Client)